Senin, 04 Oktober 2021

CARA MENGENDALIKAN KUTU KEBUL DAN EMBUN JELAGA PADA TANAMAN MANGGA

 

Salah satu hama yang sering menyerang tanaman mangga adalah kutu kebul (kutu putih), kutu berbentuk oval, datar, tertutup lapisan tebal seperti lilin sering hinggap di daun dan menghisap cairan sel daun. Akibat serangan kutu tersebut, pada daun terdapat bercak kuning kotor. Gejala jika tanaman terserang hama kutu putih adalah daun menjadi keputihan penuh denga kutu putih. Kutu putih/kutu kebul juga merangsang terbentuknya cendawan jelaga.

Gejala penyakit ini disebabkan jamur Meliola mangifera muncul karena ada serangga yang menghasilkan cairan manis atau biasa disebut dengan embun madu. Jamur ini berkembang dengan cepat. dengan ditandai warna hitam seperti beledu pada daun dan buah. Bila daun sudah berwarna hitam akan menutupi stomata maka mengganggu fotosintesis sehingga tanaman mangga tidak bisa berbuah. Jika buah sudah berwarna hitam maka rasanya tidak manis lagi.

Berikut adalah pengendalian hama kutu putih pada tanaman:

 

1. Memelihara pemangsa alami hama kutu putih

Salah satu cara yang paling mudah dan efektif yaitu memanipulasi lingkungan sehingga sesuai untuk tempat hidup predator dan parasitoid hama kutu putih. Predator akan memangsa kutu putih tanpa ikut merusak tanaman. Predator pemangsa alami kutu putih diantaranya lacewingminute pirate bug (hewan semacam kumbang bunga), beberapa jenis kepik dan laba-laba. Sedangkan parasitoid yang sering ditemukan adalah Encarsia formosa yang merupakan tabuhan yang dapat memarasit tubuh kutu putih.

 

2. Menggunakan perangkap khusus hama kutu putih

Cara berikutnya yaitu pemakaian alat perangkap hama kutu putih. Alat ini berupa potongan karton berwarna cerah dengan satu sisi lengket yang dipasang di tanaman. Perangkap ini dapat dibeli di toko pertanian atau dapat dibuat sendiri. Perangkap ini hanya bisa digunakan untuk menjebak kutu putih dewasa. Untuk hasil lebih efektif, metode ini dapat digabungkan dengan metode pengendalian lainnya.

 

3. Memangkas daun yang mengandung banyak kutu putih

Untuk mencegah hama kutu putih menyebar ke daun atau ke tanaman lainnya, daun yang mengandung banyak kutu putih sebaiknya dipangkas atau dihilangkan. Biasanya, di bagian bawah daun akan terlihat banyak telur berwarna putih atau kutu muda. Daun yang sudah sangat rusak biasanya penuh dengan zat lengket atau berubah warna menjadi kuning. Jauhkan juga tanaman sehat dari sekitar tanaman yang terjangkit kutu putih.  

 

4. Menggunakan alat semprotan atau penyedot debu

Jika kutu dewasa bisa ditangkap dengan perangkap, kutu putih yang masih muda bisa dibasmi menggunakan semprotan atau selang taman. Penyedot debu kecil juga dapat digunakan untuk menyedot koloni kutu putih muda. Karena gerakan kutu putih cukup lambat pada pagi hari atau saat cuaca sejuk, lakukan metode ini pada waktu tersebut. Masukkan kutu ke dalam kantong kedap udara lalu bekukan selama 24 jam. Setelah terbunuh, buang bangkai kutu putih ini.

5.   Obat Insektisida Organik

Banyak merek insektisida organik yang bertebaran di pasaran dengan kandungan dan keunggulan nya masing-masing tapi di Biasanya jika anda menggunakan yang memang dirancang untuk mengusir hama ada keunggulan seperti.

  • Meningkatkan daya tahan tanaman agar tidak mudah terserang hama dan penyakit
  • Hama akan diusir bukan dibunuh seperti halnya kita menggunakan sabun cucui piring atau bahan kimia.
  • Relatif aman karena dibuat dari baham-bahan alami
  • Dan yang pasti tidak menyebabkan kekbalan/resistensi terhadap hama

Itu manfaat dan keunggulan jika kita menggunakan pembasmi hama yang memang dirancang untuk mengusir hama.

6.   Obat Isektisida Kimia

Bagi petani sebagian, menggunakan insektisida  kimia adalah cara mereka mengusir hama ini, karena bisa dibilang menggunakan bahan kimia tergolong cepat dan sangat ampuh atau memang penyebaran hama ini sudah terlalu luas sehingga tidak bisa lagi di tanggulangi, cara penggunaanya cukup di sempotkan di bawah daun, jangan diatas nya karena kutu putih biasanya berada di bawah daun. Lakukan pagi atau sore hari yang penting jangan lakukan pada saat matahari terik, lakukan seminggu sekali atau seminggu 2 kali tergantung tingkat serangannya.

 



Demikian beberapa cara untuk menghilangkan hama kutu putih. Pengendalian pada tanaman buah harus tepat dan tidak boleh dianggap sepele, supaya tanaman kita aman, sehat dan berbuah sesuai harapan. Selamat mencoba, semoga bermanfaat.

 

 

 

Penulis : Datulangi, S.ST

 

Sumber :

http://dispertan.grobogan.go.id/artikel/cara_efektif_usir_hama_kutu_putih_pada_tanaman_mangga 



0 komentar:

Posting Komentar

PEMANFAATAN SARANA DIGITAL BPP BENTENG BONTOHARU SEBAGAI MEDIA PENYULUHAN

  Perkembangan teknologi di era digitalisasi 4.0 menuntut penyuluh pertanian untuk memiliki kemampuan Internet of Things (IOT), Teknologi 3D...